Sabtu, 01 Mei 2010

Total Utang LN 180,7 Miliar Dollar AS

Dalam menyelenggarakan pembangunan, Indonesia masih mengandalkan utang luar negeri. Bank Indonesia mencatat total utang luar negeri Indonesia hingga Maret 2010 mencapai 180,7 miliar dollar AS. Hal ini disampaikan oleh Direktur Internasional Bank Indonesia, Nelson Tampubolon dalam diskusi dengan wartawan di kantor BI, Jumat (30/4/2010).
Jadi kita enggak ada lampu kuning terkait pinjaman luar negeri.
-- Nelson Tampubolon

Total utang tersebut terdiri dari utang luar negeri pemerintah dan bank sentral sebesar 105,6 miliar dollar AS dengan utang pemerintah mencapai 95 persennya. Sementara itu, utang luar negeri yang dimiliki pihak swasta sebesar 75,1 miliar dollar AS. "Penambahan di bulan Maret itu dari SBI dan SUN, yaitu peningkatan sebesar 2,2 miliar dollar AS," ungkapnya.

Komposisi terbesar utang pemerintah dan bank sentral meliputi pinjaman bilateral sebesar 32 persen dan multilateral sebesar 24 persen.

Sementara itu, dari pihak swasta, kelompok peminjam terbesar berturut-turut berasal dari kalangan non-bank financial corporation, bank, dan non-financial corporation. Meski tergolong besar, Nelson mengatakan jumlah utang luar negeri Indonesia masih berada di tingkat aman.

BI mencatat Debt Service Ratio Indonesia makin menurun dari waktu ke waktu. "Jadi kita enggak ada lampu kuning terkait pinjaman luar negeri," tambahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar